terrorist

Saturday August 8th 2009
" sang teroris akhirnya terperangkap dalam kamar mandi di rumahnya. dengan kaki yang tertembak dia tidak mungkin lagi bisa lolos dari anggota Densus 88 yang telah mengepung rumanhya sejak pukul 5 sore kemarin"
i'm so proud of you Densus88

but, when the clock strike 10 am
"DIA ! DIA AKHIRNYA MATI ! INILAH AKHIR PANJANG DARI PERJALANAN NOORDIN M. TOP"

WOW IT'S SO COOL

finally we could catch him. the man who never feel enough bothering our country. with all of his servant surrounding him. yeah for this several years we just could smell the servant's footprints, not the brainpower of all. someone said "it's really big prize for our independent day "

actually, it's unbelievable to know that our greatest terrorist finally death. yeah, he's very agile, i thought. but when i heard that news, i whispered my self "thanks god, he still being a normal human who could die. finally no more bomb in our country. NO-MORE. i wish".

tapi sekarang............................................
kenapa kemaren tuh berkali kali dibilang bahwa itu dia. sang maha raja teroris terkenal kita. sang NOORDIN M. TOP yang telah mati. seharian yah, kita-rakyat-yang-mungkin-cuma-bisa-nonton-doang-ga-bisa-apa-apa mantengin tuh TV, ngeliatin rumah di tengah sawah deket bukit daerah temanggung yang dikepung, ditembak-tembakin, di kasih ledakan kecil buat bener-bener bikin dia terdesak gabisa ngapa-ngapain lagi.
gue sangat bangga 'saat itu', tapi menurut terlalu banyak yang GANJIL untuk dipercaya.yaitu,.....

hari ini. tadi pagi. someone said "kita belum bisa menyebutkan......... kita belum bisa menyebutkan.... siapa yang terkait".
kenapa TV dari kemaren bilangya dia dia dia dia dia dia dia itu si nurdin, tapi pas udah ketengkep berubah status jadi DIDUGA ?
ya kalo emang belom pasti gausah di gembar-gemborin kalo yang mati itu noordin dong.
Densus88 yang udah bekerja sih udah bagus banget kerjanya dengan sangat hati-hati. dan ga ada yang sia-sia pastinya.
TAPI yang ngocol tuh yang nyiarin bilang ke semua orang, kalo emang gatau apa-apa jangan terlalu yakinlah buat bilang itu nurdin. gamau bikin rakyat kecewa kan. emang kita SEMUA pengen yang terbaik buat bangsa ini. tapi kalo terlalu digembar-gemborin ternyata omong kosong, justru rakyat nantinya bisa aja ga percaya lagi.

so... kita butuh kepastian.... diakah noordin ? diakah orang yg telah mengguncang bangsa ini ? diakah orang yg selalu mengusik ketenangan kita ? diakah pelakunya ? apa emang itu dia orang yang gapunya hati ?

pak polisi, pak mentri, pak tim gegana, pak pejabat, pak presiden, pak wakilnya presiden. kita disini menanti sebuah jawaban..............








jangan-jangan sebenernya NOORDIN lagi nontonin tv sambil ketawa-ketiwi cekikikan lagi
*oh tidak jangan sampe*


p.s. nulisnya sambil emosi, jadi jangan terlalu di anggep serius
p.s.s. katanya dari rumah yg ada bomnya ke rumahnya SBY 5km. trus dari rumah sby ke rumah gue 5km. berarti dari rumah gue ke rumah yg ada bomnya 10km. gokil